MALANG – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat hubungan antara pendidikan tinggi dan menengah, Program Studi S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran (P.ADP) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Malang (FEB UM) mengadakan kuliah inovatif yang melibatkan partisipasi publik dalam pembelajaran Matakuliah Praktikum Perkantoran. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa, 24 September 2024, di Ruang D11 204 FEB UM ini menarik perhatian berbagai pihak dalam dunia pendidikan.

        Dr. Madziatul Churiyah, S.Pd, M.M., selaku pengampu matakuliah dan Ketua Program Studi S1 P.ADP, memimpin sesi pembelajaran yang dihadiri oleh mahasiswa S1 P.ADP dan beberapa guru SMA/SMK dari berbagai daerah. “Inisiatif ini merupakan bagian dari visi kami untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih terintegrasi,” ujar Dr. Madziatul saat membuka sesi kuliah.

          Para guru yang hadir dalam kegiatan ini antara lain: Pak Yusuf dari SMKN Sukorejo, yang dikenal dengan program unggulan administrasi perkantorannya, Saiful Arif dari SMAN 1 Ngimbang, seorang guru berpengalaman dalam bidang manajemen perkantoran, Perwakilan dari SMAN 1 Sooko, yang aktif dalam pengembangan kurikulum berbasis industri, Perwakilan dari SMAN 1 Mojosari, sekolah yang telah meraih berbagai prestasi dalam kompetisi administrasi perkantoran tingkat provinsi.

          Selama sesi kuliah, mahasiswa dan guru bersama-sama mempelajari berbagai aspek praktikum perkantoran modern, termasuk penggunaan perangkat lunak manajemen dokumen terkini, teknik pengarsipan digital, dan simulasi manajemen kantor virtual. Dr. Madziatul Churiyah menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi dalam administrasi perkantoran.

         “Di era digital ini, keterampilan administrasi perkantoran telah jauh berkembang melampaui pengelolaan dokumen fisik. Kita perlu mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan perkantoran modern yang semakin terintegrasi dengan teknologi,” jelasnya.

      Pak Yusuf dari SMKN Sukorejo mengungkapkan antusiasmenya terhadap program ini. “Pengalaman langsung ini sangat berharga. Kami dapat melihat bagaimana konsep-konsep yang kami ajarkan di tingkat SMK dikembangkan lebih lanjut di perguruan tinggi,” ujarnya.

        Sementara itu, Saiful Arif dari SMAN 1 Ngimbang menambahkan, “Partisipasi dalam kuliah ini membuka wawasan kami tentang perkembangan terbaru dalam bidang administrasi perkantoran. Ini akan sangat membantu dalam mempersiapkan siswa kami untuk pendidikan lanjutan atau langsung terjun ke dunia kerja.”

           Selain mengikuti kuliah, para guru juga berkesempatan untuk berdiskusi dengan mahasiswa dan dosen mengenai tantangan dan peluang dalam pengajaran administrasi perkantoran di tingkat SMA/SMK. Diskusi ini menghasilkan beberapa ide inovatif untuk pengembangan kurikulum dan metode pengajaran yang lebih relevan dengan kebutuhan industri saat ini.

          Dr. Madziatul Churiyah menyoroti pentingnya kolaborasi semacam ini. “Dengan memahami standar dan praktik di tingkat universitas, para guru dapat lebih mempersiapkan siswa mereka untuk pendidikan lanjutan atau dunia kerja. Sebaliknya, kami juga mendapatkan masukan berharga tentang realitas pengajaran di tingkat menengah, yang membantu kami menyempurnakan kurikulum kami,” jelasnya.

       Kegiatan ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan fasilitas praktikum perkantoran modern yang dimiliki oleh FEB UM. Para peserta berkesempatan mengunjungi laboratorium administrasi perkantoran yang dilengkapi dengan peralatan dan teknologi terkini, memberikan gambaran nyata tentang lingkungan kerja modern kepada para guru dan mahasiswa.

         Melihat respon positif dari para peserta, Prodi S1 P.ADP FEB UM berencana untuk menjadikan ini sebagai program rutin tahunan. “Kami berharap inisiatif ini dapat terus berkembang dan melibatkan lebih banyak sekolah di masa mendatang. Kolaborasi antara pendidikan tinggi dan menengah adalah kunci untuk meningkatkan kualitas lulusan di bidang administrasi perkantoran,” tutup Dr. Madziatul Churiyah.

          Dengan adanya program inovatif seperti ini, diharapkan dapat tercipta sinergi yang lebih kuat antara institusi pendidikan tinggi dan sekolah menengah, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada peningkatan kualitas pendidikan administrasi perkantoran di Indonesia.

id_IDID