Latifa, Abian Julia. 2016. Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Solvabilitas, Jenis Industri, dan Kualitas Kantor Akuntan Publik (KAP) terhadap Audit Report Lag (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur dan Finansial yang Listing di BEI Tahun 2014). Skripsi. Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Malang. Pembimbing : (I) Hj. Yuli Widi Astuti, S.E., M.Si., Ak, (II) Dr. H. Cipto W, S.E., M.Pd., M.Si., Ak, CA.
Kata Kunci: Ukuran Perusahaan, profitabilitas, solvabilitas, jenis industri, kualitas KAP, Audit Report Lag (ARL).
Laporan keuangan merupakan salah satu instrumen penting dalam mendukung keberlangsungan suatu perusahaan, terutama pada perusahaan yang telah go public. Semakin pesat perkembangan perusahaan-perusahaan yang go public, semakin tinggi pula permintaan atas audit laporan keuangan yang menjadi sumber informasi utama bagi para investor. Ketepatan waktu (timeliness) pelaporan merupakan atribut kualitatif utama dalam laporan keuangan, sehingga laporan keuangan harus disampaikan tepat waktu (timely disclosure) agar dapat bermanfaat bagi para pengguna laporan keuangan dalam analisis dan pengambilan keputusan-keputusan ekonomi. Ketepatan waktu publikasi laporan keuangan perusahaan dapat mengalami keterlambatan yang diakibatkan oleh keterlambatan perusahaan dalam menerbitkan laporan keuangan dan lamanya auditor dalam menyelesaikan pekerjaan audit. Lamanya waktu penyelesaian audit yang dilakukan oleh auditor, dilihat dari perbedaan tanggal tutup tahun buku laporan keuangan sampai dengan tanggal opini auditor dalam laporan keuangan yang telah di audit.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, solvabilitas, jenis industri, dan kualitas KAP terhadap audit report lag. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur dan finansial yang listing di Bursa Efek Indonesia tahun 2014. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 163 perusahaan. Terdiri dari 104 perusahaan manufaktur dan 59 perusahaan finansial. Analisis dilakukan dengan menggunakan ananlisis regresi berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial terdapat tiga variabel yang berpengaruh signifikan negatif terhadap audit report lag yaitu variabel ukuran perusahaan, profitabilitas, dan jenis industri. Sedangkan untuk variabel solvabilitas dan kualitas KAP tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap audit report lag. Hasil pengujian secara simultan menunjukkan bahwa seluruh variabel independen berpengaruh signifikan terhadap audit report lag dengan pengaruh sebesar 26,5% yang ditunjukkan oleh nilai Adjusted R Square.
Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan kepada perusahaan untuk tetap menyampaikan laporan keuangan secara lengkap dan tepat waktu serta menjaga relevansi laporan keuangan tersebut. Sedangkan untuk peneliti selanjutnya, dapat mengembangkan variabel yang diperkirakan mempengaruhi audit report lag, dan juga dapat menggunakan proksi lain agar hasil penelitian tersebut dapat dibandingkan dengan penelitian ini.